Pages - Menu

Selasa, 16 Juni 2015

KEGIATAN BERSEPEDA BERSAMA KAPOLDA NTB

Dalam rangka menyambut HUT BHAYANGKARA ke 69 pada tanggal 1 Juli 2015


Iptu Supriyono S.Adm beserta Bharada Randiadma dan Bharada M.Iqbal dalam foto bersama sebelum start bersepeda santai bersama.





setelah selesai bersepeda bersama dilanjutkan senam bersama dan pengundian Doorprize


Inilah kebersamaan kami dari anggota Urkeu Sat Brimob Polda NTB


JAYALAH POLRI KU, JAYALAH KORPS BRIMOB POLRI KU....


Kamis, 11 Juni 2015

ANALISA DAN EVALUASI KINERJA


ANEV RUTIN KEGIATAN

 Dengan analisa dan evaluasi kita akan lebih mampu menyajikan suatu kegiatan dengan minimum kesalahan / kekeliruan dan sebagai salah satu bentuk wasdal serta mempererat kerja sama team work


Analisa SWOT dapat dijadikan acuan dalam mencapai tujuan organisasi .
S : Strenght W : Weakness O : Opportunity  T : Thread,,, dan pemberian motivator semangat kerja dengan punish and reward.






Minggu, 07 Juni 2015

ISTILAH BIDANG KEUANGAN NEGARA


ISTILAH BIDANG KEUANGAN NEGARA


Keuangan Negara : Semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang , serta segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut. 


  • ADK : Arsip Data Komputer : Arsip data berupa disket atau media penyimpanan digital lainnya yang berisikan data transaksi, data Buku Besar, dan/atau data lainnya. 

  • Akuntansi : Proses pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, pengikhtisaran transaksi dan kejadian keuangan, penginterpretasian atas hasilnya, serta penyajian laporan. 

  • APBD : Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah : Rencana keuangan tahunan Pemerintahan Daerah yang dibahas dan disetujui bersama dengan DPRD. 

Jumat, 29 Mei 2015

KEGIATAN KEUANGAN

Koordinasi bersama dengan perwakilan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Mataram di Mako Sat Brimob Polda NTB
Video Conference sebagai perwujudan, upaya penyamaan persepsi dan penyampaian kebijakan serta strategi keuangan dengan Puskeu Mabes Polri diikuti oleh seluruh  pengemban fungsi keuangan tingkat Polda seluruh Indonesia

KEGIATAN KEUANGAN


Kegiatan dalam rangka manajemen profesional bidang keuangan oleh Kapolda NTB Brigjen Pol Drs Srijono dan Kabidkeu Polda NTB di Rupatama Polda NTB dengan materi Sosialisasi Perkap 21 tahun 2014
Pelaksanaan pengarahan anggaran TA. 2015 jajaran Polri Polda NTB , penysunan tunjangan kinerja dan uji petik kesiapan lahan lokasi pembangunan rumdin dengan sumber dana APBN-P TA. 2015























Sabtu, 25 April 2015

Sejarah Terbentuknya Gegana Korps Brimob Polri

SEJARAH GEGANA

Awal terbentuknya Gegana Korps Brimob Polri dilatar belakangi dengan adanya peristiwa pembajakan pesawat udara di Australia pada tahun 1974 maka untuk mengantisipasi dampak dari peristiwa tersebut terhadap keamanan NKRI mengingat secara geografis letak Indonesia berdekatan dengan Australia maka dibentuklah satuan Gegana dengan tugas pokok sebagai pasukan khusus Anti Pembajakan Pesawat Udara ( ATBARA ) berdasarkan surat keputusan Kadapol Metro Jaya No. Pol : Skep/29/XI/1974 tanggal 27 Nopember 1974 yang merupakan realisasi fisik dari Instruksi Menhankam/Pangab Nomor : SHK / 633 / V / 1972 tanggal 20 Mei 1972 dan Instruksi Kapolri No. Pol : INST/41/VII/1972 tanggal 29 Juli 1972 tentang penanggulangan kejahatan pembajakan udara/laut dan terrorisme Internasional.

SEJARAH BRIMOB NTB

PROFIL
SAT BRIMOB POLDA NTB
“ Brimob Ampenan “
M
arkas Brimob Polda NTB beradda tepat di garis pesisir Pantai Skip yang merupakan batas daratan bagian barat dari provinsi ini yang berbatasan langsung dengan pulau Bali. Lokasi yang kini ditempati satuan ini berdekatan dengan bagian dari wilayah kejayaan Kota Ampenan tempo dulu. Di pesisir Pantai Ampenan inilah, jejak-jejak masa lalu kota pelabuhan yang demikian ramai itu terlihat jelas.  Dari sinilah, Sat Brimob Polda NTB menancapkan tonggak kelahirannya 18 tahun yang lalu, mengawal Kamtibmas daerah ini dengan kemampuan – kemampuan khusus yang dimilikinya.

18 Tahun Perjalanan Brimob Polda NTB
18 tahun silam, pembentukan Brimob Polda NTB dilakukan bersamaan dengan pembentukan Polda-polda baru tahun 1996 termasuk Polda NTB. Brimob Polda NTB menjadi bagian struktur organisasi di bawah Polda NTB , dimana pada tahun 1997 pembinaan organisasinya sementara berada dibawah Dit Samapta Polda NTB dan secara administratif dibawah pembinaan Korps Brimob Polri.  Dipimpin pejabat sementara Komandan Satuan Brimob Sesdit Samapta, Mayor Pol. Drs. Jimmy Palmer Sinaga dengan personil perintis sebanyak 87 orang yang merupakan lulusan Tamtama angkatan 32 Pusdik Brimob Watukosek, Pusdik Sabhara Porong dan Pusdik Polair Jakarta tahun 1997.


SEJARAH LAHIRNYA KORPS BRIMOB POLRI

SEJARAH SINGKAT BRIMOB POLRI


Polisi istimewa ini merupakan satu-satunya badan kepolisian bentukan Jepang yang tetap diperkenankan untuk memegang senjata, memainkan perannya memperkuat barisan perjuangan Rakyat Indonesia menentang penjajahan. Polisi Istimewa inilah yang kemudian merupakan cikal bakal terbentuknya Mobrig atau yang sekarang dikenal dengan nama Brigade Mobil Polri (Brimob Polri).Periode tahun 1943 – 1944 merupakan masa pembentukan berbagai organisasi atau barisan militer. Itu semua dilakukan pemerintah militer Jepang karena posisinya kian terjepit, baik dari dalam daerah penduduk maupun dari kancah perang Asia Timur Raya. Pemerintah militer Jepang menginginkan adanya tenaga cadangan yang dapat digerakkan dengan cepat dan memiliki mobilitas yang tinggi. Jika keadaan memerlukan, cadangan polisi ini dapat berperan sebagai tenaga tempur, keinginan ini akhirnya terealisasi dengan terbentuknya polisi khusus yang disebut Tokubetsu Keisatsu Tai (Pasukan Polisi Istimewa) pada April 1944. Anggotanya terdiri dari para Polisi Muda serta Pemuda Polisi. Tokubetsu Keisatsu Tai didirikan di setiap keresidenan seluruh Jawa-Madura dengan fasilitas persenjataan lebih lengkap daripada Polisi Umum. Para calon anggota Tokubetsu Keisatsu Tai diasramakan serta memperoleh pendidikan dan latihan kemiliteran dari tentara Jepang. Maka dari itu, tidak berlebihan bila dikatakan bahwa anggota Tokubetsu Keisatsu Tai adalah pasukan yang terlatih, berdisiplin tinggi, terorganisasi dengan rapi dan memiliki persenjataan yang cukup baik. Di setiap keresidenan wilayah Jawa-Madura pada akhir tahun 1944 telah dibentuk Tokubetsu Keisatsu Tai dengan kekuatan satu kompi yang beranggotakan 60 sampai 200 orang, tergantung pada situasi wilayah kompi tersebut berada di bawah kekuasaan Polisi Keresidenan, umumnya Komandan Kompi berpangkat Itto Keibu (Letnan Satu). Ketika Jepang menyerah kalah kepada sekutu dan kemudian Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945, pada saat itu pula ‘masa penggemblengan’ Tokubetsu Keisatsu Tai telah cukup. Bersama-sama dengan rakyat dan berbagai kesatuan lainnya, anggota Tokubetsu Keisatsu Tai telah bahu-membahu ikut merebut dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

SEJARAH PELOPOR BRIMOB

SEJARAH PEMBENTUKAN
PELOPOR
Secara esensial nama Ranger maupun Pelopor itu tetap satu, yakni satuan khusus yang dimiliki polri untuk tugas-tugas khusus dalam rangka pengamanan dalam negeri yang berkadar tinggi.

Kepala Muda Kepolisian Republik Indonesia mengeluarkan Surat Perintah Nomor Polisi 12/78/91 tanggal 14 Nopember 1946. Surat ini berisikan pembentukan Satuan Mobile Brigade (Mobrig). Meskipun secara de jure Mobrig berdiri pada tanggal tersebut, namun secara de facto Mobrig telah hadir dan aktif sejak 14 nopember 1945. Dengan bentuk satuan organisasi yang terus disempurnakan ini maka Mobrig secara aktif terus berkiprah dalam usaha bela negara melawan belanda serta mengatasi berbagai pemberontakan didalam negeri selama Revolusi Fisik (1945-1949) berlangsung. Dan atas berbagai peristiwa telah menunjukkan bahwa kemampuan dan profesionalisme anggota Mobrig harus ditingkatkan secara cepat. Untuk keperluan itulah maka tanggal 10 Juni 1954 berdiri Sekolah Pendidikan Mobile Brigade (SPMB) di Porong, Watukosek, Jawa Timur.

Selasa, 10 Februari 2015

LATIHAN KEMAMPUAN BRIMOB


BERLATIH DENGAN SEMANGAT

Lebih baik mandi keringat dimedan latihan daripada mandi darah di medan penugasan
" Mahir , terpuji , patuh hukum dan modern
Bekal kemampuan senantiasa harus diasah , sebagai bukti prajurit yang profesional sebagai pelindung pengayom dan pelayan masyarakat.
Jangan pernah ragu bertindak dan berbuat jika itu sudah sesuai dengan prosedur , ambil data secara akurat , tentukan target secara cermat , bidik sasaran dengan tepat , dapatkan hasil yang akurat
Sekali Melangkah Sekali Tampil Harus Berhasil.







Tiada  hari tanpa latihan , kebersamaan awal dari kesuksesan , jaga skil , spirit , stamina dan kesabaran.

" Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan "


Refreshing dengan Latihan  Gerilya Anti Gerilya ,,,




Sabtu, 07 Februari 2015

BENDAHARAPENGELUARAN

BENDAHARAPENGELUARAN


A. BENDAHARA PENGELUARAN YANG TIDAK MEMPUNYAI BPP

1. Pengelolaan Kas UP/TUP
Pada setiap awal tahun anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
mengajukan Surat Permintaan Pembayaran Uang Persediaan (SPP-UP) kepada
Pejabat Penerbit Surat Perintah Membayar (PPSPM). Selanjutnya, atas dasar SPP-UP
tersebut, PPSPM akan menerbitkan SPM-UP dan menyampaikannya kepada Kantor
Pelayanan Perbendaharaan (KPPN). KPPN menerbitkan Surat Perintah Pencairan
Dana (SP2D) berdasarkan SPM-UP dimaksud. Dengan telah diterbitkannya SP2D-UP,
maka secara otomatis rekening Bendahara Pengeluaran akan terisi sejumlah nilai
dalam SP2D berkenaan. Uang Persediaan (UP) merupakan uang muka kerja yang
akan digunakan oleh KPA untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan
operasional kantor sehari-hari.
Apabila UP yang ada diperkirakan tidak mencukupi untuk membiayai kegiatan
yang telah direncanakan dalam bulan berkenaan, maka KPA dapat mengajukan SPP
Tambahan Uang Persediaan (SPP-TUP), setelah memperoleh ijin prinsip sesuai
ketentuan yang berlaku dengan dilengkapi rincian rencana kebutuhan dana untuk
kegiatan yang akan dilaksanakan tersebut. Seperti proses dalam pengajauan UP,
maka rekening Bendahara Pengeluaran akan bertambah sejumlah nilai yang tertuang
dalam SP2D atas SPM-TUP tersebut.
Dana UP/TUP yang ada dalam pengelolaan Bendahara Pengeluaran harus
ditatausahakan, dicatat dan dibukukan dengan baik dan tertib. Pelaksanaan
pembayaran dengan UP/TUP hanya dapat dilaksanakan apabila ada perintah dari
PA/KPA. 



Refreshing bersama komunitas sepeda onthel 




Mako Sat Brimob Polda NTB beserta fasilitas pendukungnya




Rabu, 04 Februari 2015

PERKAP NO 3 THN 2014

PERATURANKEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 3  TAHUN  2014

TENTANG

PENATABUKUAN MANUAL
DI LINGKUNGAN KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA,





Menimbang
:
a.           bahwa dalam rangka melaksanakan tugas pokok Kepolisian Negara Republik Indonesia, diperlukan anggaran dari keuangan negara yang dikelola secara tertib, efisien, efektif, dan transparan melaluipertanggungjawabankeuangan negara;

PERKAP NO 4 THN 2014

PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

NOMOR    4   TAHUN 2014

TENTANG

PERUBAHAN ATAS
PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 22 TAHUN 2011 TENTANG
ADMINISTRASI PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN
DI LINGKUNGAN KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA


ARTI LOGO KEUANGAN POLRI


LOGO KEUANGAN POLRI



ARTI LOGO KEUANGAN
sesuai SKEP KAPOLRI Nomor KEP/23/IV/2008 Tgl 16 April 2008

Sabtu, 31 Januari 2015

PERKAP NO.3 TAHUN 2014 TGL 3 FEBRUARI 2014 TENTANG PENATABUKUAN MANUAL DI LINGKUNGAN POLRI

PERATURANKEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 3  TAHUN  2014

TENTANG

PENATABUKUAN MANUAL
DI LINGKUNGAN KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA,



SEJARAH KORPS BRIMOB POLRI



Sejarah

Brimob pertama-tama terbentuk dengan nama Pasukan Polisi Istimewa. Kesatuan ini pada mulanya diberikan tugas untuk melucuti senjata tentara Jepang, melindungi kepala negara, dan mempertahankan ibukota. Brimob turut berjuang dalam pertempuran 10 November 1945 di Surabaya. Di bawah pimpinan Inspektur Polisi I Moehammad Jasin, Pasukan Polisi Istimewa ini memelopori pecahnya pertempuran 10 November melawan Tentara Sekutu brimob merupakan kesatuan paling pertama di Indonesia, pada masa penjajahan Jepang Brimob dikenal dengan sebutan Tokubetsu Keisatsutai. Pasukan ini yang pertama kali mendapat penghargaan dari Presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno yaitu Sakanti YanoUtama

Artikel Tentang Pengertian Dari Strategi

S T R A T E G I

 

Pengertian dan Definisi Strategi

Kata strategi berasal dari bahasa Yunani "strategia" yang diartikan sebagai "the art of the general" atau seni seorang panglima yang biasanya digunakan dalam peperangan. Dalam pengertian umum, strategi adalah cara untuk mendapatkan kemenangan atau mecapai tujuan. Strategi pada dasarnya merupakan seni dan ilmu menggunakan dan mengembangkan kekuatan (ideologi, politik, ekonomi,sosial-budaya dan hankam) untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
  
Berikut ini adalah pengertian dan definisi strategi:

Kamis, 22 Januari 2015